Selasa, 17 Desember 2013

Apa sih PHP itu?

Apa sih PHP itu ? Mungkin itu pertanyaan yang ada di benak rekan-rekan saat mendengar kata PHP. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). Dengan PHP ini Anda dapat membuat beragam aplikasi berbasis web, mulai dari halaman web yang sederhana sampai aplikasi komplek yang membutuhkan koneksi ke database.



Sampai saat ini telah banyak database yang telah didukung oleh PHP dan kemungkinan akan terus bertambah. Database tersebut adalah :
  • dBase 
  • DBM 
  • FilePro
  • mSQL 
  • MySQL
  • ODBC 
  • Oracle 
  • Postgres 
  • Sybase 
  • Velocis
Selain itu PHP juga mendukung koneksi dengan protokol IMAP, SNMP, NNTP dan POP3.

Senin, 23 September 2013

Formulir pada Halaman Web

Didalam sebuah halaman web terkadang kita menjumpai adanya buku tamu bagi pengunjung, umpan balik dan pendaftaran anggota. Diantara ketiga bentuk tampilan tersebut pasti telah menggunakan komponen formulir. Untuk membentuk sebuah formulir diperlukan pasangan tag <form> dan </form>. Dan menggunakan atribut pendukung form yaitu action dan method.
  • ACTION : digunakan untuk menentukan tujuan apabila sebuah tombol pada formulir dijalankan..
  • METHOD : digunakan untuk menentukan teknis penyampaian informasi setelah tombol dijalankan untuk mengakses atau mengirim sebuah informasi. Umumnya method terdiri dari dua jenis yaitu get dan post. Bila menggunakan get berarti informasi yang ditampilkan akan diperoleh pada halaman itu sendiri dalam hal ini url pada action. Sedangkan post informasi tersebut akan dikirimkan terpisah dari url.
Untuk lebih jelasnya penggunaan action dan method dapat dilihat pada contoh berikut ini :
< form action=”kirim.html” method=”post”>………….</form>
Atribut Catatan
Name Untuk menentukan nama data.
Size Menentukan ukuran kotak masukan untuk teks dan password.
Maxlength Menentukan jumlah teks yang dapat dimasukan pada area tertentu misal pada input teks dan password.
Value Memberikan nilai awal untuk kotak masukan sebelum mulai diinputkan teks baru.
Checked Diberikan supaya kotak cek dalam keadaan terpilih.
Type Menentukan tipe kotak masukan, seperti password, text, submit, reset dan lain-lain.

1. Tag Input pada Formulir


2. Menentukan Textarea

Textarea biasanya digunakan untuk jenis masukan yang jumlah karakternya banyak. Tag yang digunakan adalah pasangan tagloca <textarea> dan ditutup dengan tag </textarea>. Text area bisa mencakup banyak baris.


3. Penggunaan Select pada Formulir

Untuk menentukan pilihan dengan cara memilih sendiri terhadap yang ditampilkan pada daftar tertentu dapat dibuat dengan menggunakan pasangan tag <select> dan </select>, istilah lain dari select adalah kotak kombo (drop-down) atau daftar pilihan.


4. Penggunaan Tipe Checkbox

Memilih sebuah informasi dengan cara mengklik kotak tertentu dan selanjutnya terdapat karakter khusus yang menandai kotak tersebut, pada formulir inilah yang dinamakan tipe checkbox. Karakter tersebut umumnya berbentuk tanda checklist/centang.
Berikut ini adalah contoh penggunaan tipe checkbox :


5. Penggunaan Tipe Radio

Tipe radio umumnya sama penggunaanya dengan checkbox. Hanya saja kalau checkbox berbentuk kotak dan tandanya berupa karakter centang, kalau pada radio berbentuk bulatan dengan ditandai karakter titik berwarna hitam apabila kita telah memilihnya.

Contoh:

6. Tombol pada Atribut Input

Tombol yang sudah kita pergunakan pada contoh-contoh diatas ada dua, yaitu submit dan reset. Dengan menggunakan tag <input>, anda juga dapat membentuk tombol sendiri dengan fungsi yang berbeda dengan kedua tombol yang telah digunakan tersebut. Cara membuatnya adalah berikan nilai “button” pada atribut type. Seperti yang terlihat pada program berikut ini :


Sekian mengenai Formulir pada Halaman Web.

Frame pada Halaman Web

Frame pada sebuah halaman web merupakan sebuah tempat untuk meletakkan atau menampilkan informasi tertentu. Biasanya frame ini digunakan untuk menampilkan sebuah hyperlink, akan tetapi informasi dari hasil link tersebut tetap bisa dilihat pada halaman tersebut. Dengan kata lain frame merupakan area yang dibuat untuk menyatukan halaman yang berbeda. Kenapa frame ini dibuat mungkin salah satu tujuannya untuk mempercepat waktu akses/loading untuk membuka suatu halaman web.

Di internet mungkin kita pernah menjumpai sebuah situs yang berisikan banyak informasi, tetapi setiap kita akses melalui tombol tertentu informasi dapat dilihat di halaman tersebut tanpa berpindah atau menutup halaman itu sendiri. Apabila yang terjadi demikian, mungkin salah ssatunya menggunakan teknik frame ini. Frame memungkinkan satu halaman web atau lebih bisa ditampilkan pada sebuah jendela browser saja. Bentuk dasar frame bisa berupa kolom dan bais. Untuk membuat frame dalam bentuk kolom, gunakan tag <frameset> dan berikan atribut cols serta berikan nilai pada atribut cols tersebut. Sedangkan untuk membentuk frame dalam bentuk baris atribut yang digunakan adalah rows dan berikan nilai pada atribut rows tersebut. Nilai atribut baik cols maupun row diukur dalam satuan % (persen).

Berikut adalah aturan penggunaan Frame pada Halaman Web :

Sebagai contoh, berikut format penggunaan frame pada HTML :



1. Border Pada Frame

Border merupakan pemisah antar frame yang satu dengan yang lainya.Untuk memberikan border dan menghilangkan border, Atribut yang digunakan adalah <border>. apabila tidak memberikan atribut border, artinya frame yang dibuat secara otomatis muncul adanya border hal ini dianggap border = ”1”. Sedangkan apabila tidak menghendaki adanya pemisah antarframe, tambahkan border = “0” pada tag <frameset>.

Contoh :


2. Scrolling Pada Frame

Scrolling merupakan tombol penggulung yang muncul secara otomatis apabila informasi yang ada terlalu panjang untuk dapat ditampilkan dilayar. Keberadaan scrolling pada frame bisa dihilangkan.

Contoh:


3. Penggunaan Noresize

Pada pembuatan frame secara standar, ukuran frame yang ditampilkan di browser dapat dirubah-rubah sesuai dengan ukuran yang dikehendaki. Jika anda berkeinginan agar frame tidak dapat dirubah ketika ditampilkan pada browser, anda bisa menambahkan atribut noresize pada tag <frame>.

Contoh :


Sekian mengenai Frame pada Halaman Web.

Senin, 16 September 2013

Membuat Hyperlink pada HTML

Hyperlink atau yang biasa dikenal dengan Link, digunakan untuk penghubung antara suatu halaman dengan halaman lain dalam halaman yang mendukung HTML, bisa juga ke URL lain, dan juga digunakan dalam satu halaman untuk berpindah ke sub judul yang lain atau ke lokasi tertentu dalam satu halaman yang sama. Hyperlink yang akan kita pelajari dalam tutorial ini sebagai tambahan dari pelajaran HTML sebelumnya antara lain: Thumbnail link. Thumbnail link digunakan untuk gambar yang berukuran besar. Caranya dengan membuat duplikat dari gambar tersebut dengan ukuran yang jauh lebih kecil yang disebut dengan thumbnail. Jadi gambar ukuran besar tersebut baru ditampilkan setelah kita mengklik gambar tumbnail tersebut.

Contoh penggunaan Hyperlink dalam HTML :




Untuk membuat hyperlink dengan menggunakan gambar (image). Pastikan gambar tersebut berada pada folder yang sama dengan dokumen html anda dan harus tahu nama dan ektensinya, kemudian ganti ke atribut yang bertuliskan scr, misalkan jika nama gambar tersebut adalah yahoo.gif, maka :



Img merupakan atribut untuk suatu image (gambar), border adalah garis yang mengelilingi sisi image, width dan height merupakan lebar dan tinggi dari image. Kreatiflah untuk menganti nilai yang ada diantar tanda "…"sehingga anda akan lebih mengerti. Untuk memposisikan gambar, tambahkan dengan atribut align="…", left= kiri, center= tengah dan right= kanan.



Cara Membuat Tabel di HTML

Tabel merupakan salah satu objek yang terbentuk dari beberapa garis dan bidang yang membentuk sebuah kotak. Tabel ini hampir sama dengan perintah div, perbedaannya div adalah pembagian bidang yang dapat diisi berbagai elemen sedangkan tabel adalah himpunan kotak yang memiliki border garis berdasarkan baris dan kolom. Hampir sama dengan cara membuat kotak, perbedaannya table adalah kumpulan kotak.
HTML banyak sekali digunakan untuk menyusun objek, gambar, tulisan, layout, bidang ruang, tampilan halaman dan sebagainya.

Perintah dasar dalam membuat tabel di HTML :



Apabila melihat contoh susunan tabel diatas, pengertian kode HTML nya adalah sebagai berikut :
  • <table> diakhiri dengan </table> : digunakan sebagai tanda awal tabel
  • <tr>..</tr> : digunakan sebagai tanda awal baris, tr kependekan dari table row
  • <th>..</th> : digunakan untuk membuat tampilan kolom header tabel, th kependekan dari table head
  • <td>..</td> : digunakan untuk menyusun kolom data, td kependekan dari table data

Setiap elemen dari kode HTML tersebut harus tersusun dan tertata dengan benar agar tidak terjadi error.

Atribut Pendukung dalam Tabel

  • Align : Untuk mengatur posisi horizontal
  • Valign : Untuk mengatur posisi vertikal
  • Width : Untuk mengatur lebar
  • Height : Untuk mengatur tinggi
  • Border : Untuk mengatur tebal garis
  • Border-color : Untuk memberi tebal garis dengan warna
  • Cellpadding : Untuk mengatur jarak garis dengan objek didalamnya
  • Cellspacing : Untuk mengatur jarak tiap cell
  • Bgcolor : Untuk mengatur warna
  • Background : Untuk mengatur latar gambar
  • Rowspan : Jumlah baris yang memotong beberapa baris
  • Colspan : Jumlah kolom yang memotong beberapa kolom
Contoh penggunaan atribut dalam pembuatan tabel : 


Sekian mengenai Cara Membuat Tabel di HTML dan selamat mencoba :)

Sabtu, 14 September 2013

Menampilkan Gambar dalam HTML

Untuk menambah daya tarik tampilan dokumen HTML kita, yang harus dilakukan adalah selain bisa menampilkan informasi yang menarik dan memformat teks juga dibutuhkan unsur lain yaitu adanya gambar. Selain itu, adanya gambar ditampilan dokumen HTML kita mungkin akan menunjang atau memperjelas terhadap informasi yang ditampilkan. Untuk menampilkan gambar tersebut yang diperlukan selain gambar itu sendiri, kita juga membutuhkan tag-tag HTML yang berperan untuk menampilkan gambar.

Tipe gambar banyak jumlahnya, tetapi tidak semua tipe gambar dapat ditampilkan dalam dokumen HTML. Sebelum kita mulai belajar menampilkan gambar kedalam tampilan dokumen kita, sebaiknya kita mengenal tipe gambar yang sering atau umum digunakan pada sebuah dokumen HTML agar tidak terjadi masalah pada tampilan kita di browser nantinya.

Jenis Gambar Ekstensi Gambar
JPEG .jpg/.jpeg
TIFF/TIF .tiff
PNG .png
GIF .gif

1. Menampilkan Gambar

Tag yang digunakan untuk menampilkan gambar pada dokumen HTML adalah <img>. Atribut yang menyertai tag ini banyak sekali, tetapi tag yang harus selalu disertakan hanya ada satu, yaitu atribut src. Bentuk penulisan dari tag <img> adalah sebagai berikut :

<IMG SRC = “nama_gambar”>



2. Background Gambar

Background atau latar belakang sebuah web selain menggunakan warna kita juga bisa menggunakan background berupa gambar. hal ini diperlukan untuk menambah daya tarik sebuah dokumen yang dibuat. Namun untuk membuat background yang berupa gambar kita harus pandai memilih gambar yang digunakan, jangan sampai dengan adanya gambar membuat orang yang melihat menjadi kurang nyaman. Untuk menyertakan suatu gambar sebagai latar belakang, anda bisa menggunakan atribut background pada tag <img>. 

<body background = “nama berkas gambar”>


3. Atribut Border pada Gambar

Untuk memberikan border/bingkai pada sebuah gambar, kita dapat menggunakan atribut border pada tag <img>. Untuk menampilkan border tersebut caranya adalah dengan memberikan bilangan pada atribut border.


4.Atribut Align Pada Gambar

Pada tag <IMG> terdapat atribut bernama align yang digunakan untuk mengatur penempatan teks terhadap gambar.

Nilai yang terdapat pada atribut align adalah :
  • BOTTOM : Teks terletak pada bagian bawah
  • MIDDLE : Teks terletak di tengah-tengah
  • TOP : Teks terletak di bagian atas

5. Atribut untuk Mengatur Ukuran Gambar

Ukuran gambar yang tampil umumnya menyesuaikan pada keadaan asli gambar tersebut. Bila kita menginkan perubahan ukuran gambar tersebut sesuai dengan area yang kita sediakan, kita bisa memberikan atribut pada tag <IMG> yang terdiri dari atribut height dan width.
  • HEIGHT untuk mengatur tinggi gambar
  • WIDTH untuk mengatur lebar gambar
Untuk mengatur ukuran gambar tersebut kita harus memberikan nilai tertentu pada kedua atribut tersebut. Nilai yang diberikan pada kedua atribut berupa nilai dengan satuan piksel. Untuk mengetahui penggunaan kedua atribut tersebut perhatikan pada baris program berikut :
<img src = "images/hery.jpg" ><br>
<img src = "images/hery.jpg" height=100 width=100 >
<img src = "images/hery.jpg" height=50 width=50 >

Semkain mengenai Cara Menampilkan Gambar dalam HTML.

Senin, 09 September 2013

Bullet and Numbering dalam HTML

Cara Membuat Bullet and Numbering pada posting blog tidaklah sulit tetapi hanya butuh ketelitian. Sebenarnya pada post editor blog sudah tersedia fasilitas untuk membuat list baik numbering maupun bullet, untuk blogspot sendiri fasilitas ini terdapat pada mode "Tulis" atau "Compose" yaitu berupa icon, dan penggunaannya cukup dengan meng klik icon tersebut. Namun penggunaan fasilitas ini dirasa kurang memadai, terutama karena kurangnya variasi type numbering maupun bullet, juga pada saat kita hendak menggunakan list yang bertingkat. Selain itu pada post editor mode "HTML" fasilitas bullet dan numbering tidak tersedia sehingga mau tidak mau harus membuatnya.

Sejauh yang saya ketahui, untuk membuat bullet and numbering ini bisa langsung melalui HTML, atau bisa juga melalui CSS (Cascading Style Sheet). Namun kali ini saya hanya akan membahas cara membuat bullet dan numbering dengan HTML. Untuk tutorial ini bisa anda coba membuatnya di notepad, atau langsung di blog juga bisa. HTML mendukung beberapa format list, baik numbering List dan bullets List. Berikut ini beberapa format dari bullet dan numbering HTML:

1. Bullet HTML

Bullet dan numbering berbeda hanya pada tag pertama dan terakhir saja. Jika ingin membuat list berupa numbering maka tag yang anda gunakan adalah OL. Sementara jika anda ingin membuat list berupa bullet maka gunakan tag UL. Adapun Tag HTML yang digunakan untuk bullet dibuka dengan kode <ul> dan ditutup dengan kode </ul> , sedangkan untuk masing masing item /list dibuka dengan <li> dan ditutup dengan </li>. 



2. Numbering HTML

Numbering dalam HTML digunakan untuk membuat daftar berupa nomor berurut dalam HTML.

 

Entitas Karakter Khusus dalam HTML

Beberapa karakter mempunyai arti khusus dalam HTML, seperti tanda lebih kecil (<) yang berarti awal tag HTML dan tanda lebih besar (>) yang berarti akhir tag HTML. Jika kita menginginkan browser untuk menampilkan karakter-karakter tersebut, kita harus menyisipkan entitas karakter ke dalam source HTML.

Entitas karakter mempunyai 3 bagian : sebuah ampersand (&), sebuah nama entitas atau sebuah # dan nomor entitas, dan terakhir adalah sebuah tanda titik koma (; / semicolon).

Untuk menampilkan tanda lebih kecil dalam sebuah HTML maka kita harus menuliskannya :&lt; atau &#60;

Kelebihan dengan menggunakan nama dibanding dengan nomor adalah nama lebih mudah diingat.

Kekurangannya adalah tidak semua browser mendukung nama entitas terbaru; sedangkan dukungan untuk nomor entitas hampir ada pada setiap browser.


Character Entity Number Entity Name Description
" &#34; &quot; quotation mark
' &#39; &apos; apostrophe 
& &#38; &amp; ampersand
< &#60; &lt; less-than
> &#62; &gt; greater-than

ISO 8859-1 Symbols

Character Entity Number Entity Name Description
&#160; &nbsp; non-breaking space
¡ &#161; &iexcl; inverted exclamation mark
¢ &#162; &cent; cent
£ &#163; &pound; pound
¤ &#164; &curren; currency
¥ &#165; &yen; yen
¦ &#166; &brvbar; broken vertical bar
§ &#167; &sect; section
¨ &#168; &uml; spacing diaeresis
© &#169; &copy; copyright
ª &#170; &ordf; feminine ordinal indicator
« &#171; &laquo; angle quotation mark (left)
¬ &#172; &not; negation
­­ &#173; &shy; soft hyphen
® &#174; &reg; registered trademark
¯ &#175; &macr; spacing macron
° &#176; &deg; degree
± &#177; &plusmn; plus-or-minus 
² &#178; &sup2; superscript 2
³ &#179; &sup3; superscript 3
´ &#180; &acute; spacing acute
µ &#181; &micro; micro
&#182; &para; paragraph
· &#183; &middot; middle dot
¸ &#184; &cedil; spacing cedilla
¹ &#185; &sup1; superscript 1
º &#186; &ordm; masculine ordinal indicator
» &#187; &raquo; angle quotation mark (right)
¼ &#188; &frac14; fraction 1/4
½ &#189; &frac12; fraction 1/2
¾ &#190; &frac34; fraction 3/4
¿ &#191; &iquest; inverted question mark
× &#215; &times; multiplication
÷ &#247; &divide; division

ISO 8859-1 Characters

Character Entity Number Entity Name Description
À &#192; &Agrave; capital a, grave accent
Á &#193; &Aacute; capital a, acute accent
 &#194; &Acirc; capital a, circumflex accent
à &#195; &Atilde; capital a, tilde
Ä &#196; &Auml; capital a, umlaut mark
Å &#197; &Aring; capital a, ring
Æ &#198; &AElig; capital ae
Ç &#199; &Ccedil; capital c, cedilla
È &#200; &Egrave; capital e, grave accent
É &#201; &Eacute; capital e, acute accent
Ê &#202; &Ecirc; capital e, circumflex accent
Ë &#203; &Euml; capital e, umlaut mark
Ì &#204; &Igrave; capital i, grave accent
Í &#205; &Iacute; capital i, acute accent
Î &#206; &Icirc; capital i, circumflex accent
Ï &#207; &Iuml; capital i, umlaut mark
Ð &#208; &ETH; capital eth, Icelandic
Ñ &#209; &Ntilde; capital n, tilde
Ò &#210; &Ograve; capital o, grave accent
Ó &#211; &Oacute; capital o, acute accent
Ô &#212; &Ocirc; capital o, circumflex accent
Õ &#213; &Otilde; capital o, tilde
Ö &#214; &Ouml; capital o, umlaut mark
Ø &#216; &Oslash; capital o, slash
Ù &#217; &Ugrave; capital u, grave accent
Ú &#218; &Uacute; capital u, acute accent
Û &#219; &Ucirc; capital u, circumflex accent
Ü &#220; &Uuml; capital u, umlaut mark
Ý &#221; &Yacute; capital y, acute accent
Þ &#222; &THORN; capital THORN, Icelandic
ß &#223; &szlig; small sharp s, German
à &#224; &agrave; small a, grave accent
á &#225; &aacute; small a, acute accent
â &#226; &acirc; small a, circumflex accent
ã &#227; &atilde; small a, tilde
ä &#228; &auml; small a, umlaut mark
å &#229; &aring; small a, ring
æ &#230; &aelig; small ae
ç &#231; &ccedil; small c, cedilla
è &#232; &egrave; small e, grave accent
é &#233; &eacute; small e, acute accent
ê &#234; &ecirc; small e, circumflex accent
ë &#235; &euml; small e, umlaut mark
ì &#236; &igrave; small i, grave accent
í &#237; &iacute; small i, acute accent
î &#238; &icirc; small i, circumflex accent
ï &#239; &iuml; small i, umlaut mark
ð &#240; &eth; small eth, Icelandic
ñ &#241; &ntilde; small n, tilde
ò &#242; &ograve; small o, grave accent
ó &#243; &oacute; small o, acute accent
ô &#244; &ocirc; small o, circumflex accent
õ &#245; &otilde; small o, tilde
ö &#246; &ouml; small o, umlaut mark
ø &#248; &oslash; small o, slash
ù &#249; &ugrave; small u, grave accent
ú &#250; &uacute; small u, acute accent
û &#251; &ucirc; small u, circumflex accent
ü &#252; &uuml; small u, umlaut mark
ý &#253; &yacute; small y, acute accent
þ &#254; &thorn; small thorn, Icelandic
ÿ &#255; &yuml; small y, umlaut mark

Sekian tentang Entitas Karakter Khusus dalam HTML.

Rabu, 04 September 2013

Belajar Format Teks di HTML

Dalam membuat dokumen HTML, kita dapat mengatur pemformatan terhadap suatu teks dokumen layaknya mengedit dokumen seperti biasa dengan fitur bold, italic, underline, subscript dan lain-lain. Untuk mem-format teks HTML tersebut, kita hanya perlu menyisipkan tag-tag ke kata/kalimat yang akan di format teksnya. Teks dalam dokumen web dapat diformat secara khusus untuk menunjukan perbedaan dan penekanan terhadapa isidan maksud dari teks tersebut.Pembedaan ditampilkan dalam bentuk huruf tebal,miring( italic ),digaris bawahi,dan semacamnya.

Macam-macam Format Teks HTML :

1. Menebalkan Huruf, Memiringkan Huruf, Menggaris Bawahi :

  • tag <b> digunakan untuk memberikan efek cetak tebal pada teks.
  • tag <i> memberikan efek cetak miring.
  • tag <u> memberikan garis bawah pada suatu teks.

2.Membesarkan dan Mengecilkan Teks

Pada dokumen HTML tag <BIG> digunakan untuk mencetak teks dengan ukuran yang lebih besar
sedangkan tag <SMALL> digunakan untuk mencetak teks dengan ukuran yang lebih kecil.


3. Sub-script, Super-script, Efek Coretan dan Efek Mesin Tik

  • tag <SUB> digunakan untuk memberikan efek subscript pada suatu teks.
  • tag <SUP> digunakan untuk memberikan efek superscrip pada suatu teks.
  • tag <TT> digunakan untuk memberikan efek mesin ketik pada suatu teks.
  • tag <DEL> digunakan untuk memberikan efek coretan pada suatu teks.

4. Teks Pre-Format

Tag <PRE> pada dokumen HTML digunakan untuk melakukan preformat terhadap dokumen HTML. Artinya teks yang akan ditampilkan akan sama keadaannya seperti yang tertulis pada kode HTML nya.

5. Acronym

Tag <ACRONYM> pada dokumen HTML digunakan untuk memberi keterangan tambahan terhadap
suatu istilah ataupun singkatan yang ditampilkan yang disertakan pada atribut TITLE.


6. Tag Font

Pada dokumen HTML, tag <FONT> digunakan untuk mengubah jenis huruf, ukuran huruf, dan mengganti warna huruf. Untuk mengubah jenis huruf diatur dengan menggunakan atribut FACE, untuk mengubah ukuran huruf diatur dengan menggunakan atribut SIZE, dan untuk mengubah warna huruf diatur dengan
menggunakan atribut COLOR. Ukuran huruf terkecil adalah 1 dan ukuran terbesar adalah 7.


7. Basefont

Pada dokumen HTML tag <BASEFONT> digunakan untuk mengatur default font pada suatu halaman.



Berikut adalah tabel berisi tag-tag untuk memformat text dokumen HTML :

TagFungsi
<b></b> atau <strong></strong>Berfungsi untuk membuat teks tebal
<u></u> Berfungsi untuk membuat teks underline atau garis bawah
<i></i> atau <em></em>Berfungsi untuk membuat cetak miring
<strike></strike>Membuat teks bergaris
<small></small>Mendefinisikan teks kecil
<sub></sub>Mendefinisikan teks subscript
<sup></sup>Mendefinisikan teks superscript
<ins></ins>Mendefinisikan teks yang disisipkan
<del></del>Mendefinisikan teks yang dihapus

Tag Output Komputer Pada HTML

TagFungsi
<code>Mendefinisikan sebuah teks pada komputer
<kbd>Mendefinisikan teks keyboard
<samp>Mendefinisikan sampel pada komputer
<var>Mendefinisikan variabel
<pre>Mendefinisikan teks terformat

Tag Definisi dan Kutipan Pada HTML

TagFungsi
<abbr>Mendefinisikan singkatan atau akronim
<address>Mendefinisikan kontak penulis atau pemilik dokumen
<bdo>Mendefinisikan arah teks
<dfn>Mendefinisikan sebuah definisi
<cite>Mendefinisikan judul karya
<q>Mendefinisikan kutipan pendek atau inline
<blockquote>Mendefinisikan bagian yang dikutip dari sumber lain

Sekian postingan mengenai, Belajar Format Teks di HTML, selamat mencoba..

Belajar Tag Dasar HTML

HTML (Hyper Text Markup Languange) adalah salah satu bahasa pemrograman web yang digunakan untuk menterjemahkan perintah-perintah tertentu ke dalam bahasa yang akan dibaca oleh browser. Dalam HTML, terdapat beberapa elemen-elemen dasar yang harus dipahami terlebih dahulu sebelum melangkah lebih jauh mengenai HTML ini. Elemen tersebut terdiri dari tag <HTML> , <HEAD> , dan <BODY> . Setiap elemen dasar tersebut memiliki fungsi tersendiri. Tag <HTML> merupakan tag yang digunakan sebegai penanda mulai dan berakhirnya dokumen HTML. Tag <HEAD> merupakan bagian yang berisi mengenai bagian atas/kepala suatu web. Dalam tag ini juga dapat diisi atribut <TITLE> . Selanjutnya, terdapat tag <BODY>. Tag ini berfungsi sebagai tempat menambahkan isi dari sebuah website.

1. HTML

Merupakan tag dasar yang mendefinisikan bahwa dokumen ini adalah dokumen HTML. Tag ini merupakan satu keharusan bagi pemrogram web untuk menulisnya sebagai tag pertama dalam dokumen HTML.


2. HEAD

Merupakan tag berikutnya setelah <HTML> untuk menuliskan keterangan tentang dokumen web yang akan ditampilkan.
 

3. TITLE

Merupakan tag di dalam head yang harus dituliskan untuk memberikan judul / informasi pada caption browser web tentang topik atau judul dari dokumen web yang ditampilkan dalam browser.


4. BODY

Merupakan section utama dalam dokumen web. Pada section ini semua isi dokumen yang akan ditampilkan di dalam browser harus dituliskan.

5. Paragraf

Informasi yang disajikan dalam dokumen harus mengikuti kaidah-kaidah dalam penulisan. Misalnya satu pikiran utama disimpan dalam satu paragraf.

Setiap paragraf harus dimulai dengan memberikan tag <p>. Di akhir paragraf tidak diharuskan menuliskan </p> sebagai akhir paragraf, karena tag <p> tidak didefinisikan mempunyai tag akhir. Setiap pergantian paragraf harus dimulai dengan <p> kembali.



6. Line Break

Kita dapat memaksakan ganti baris pada dokumen web. Ganti baris disini dimaksudkan hanya menyajikan informasi pada baris sendiri tetapi tidak berganti paragraf. Untuk menampilkan suatu teks ditampilkan pada baris yang baru dalam suatu paragraf, maka harus digunakan tag <br> sebelum teks yang dimaksud tersebut dituli

7. Heading

Teks dalam dokumen umumnya mempunyai judul topik, pada dokumen HTML judul ini disebut heading. Heading tulisan akan ditampilkan dengan huruf yang lebih besar atau ditebalkan. Heading juga dimanfaatkan untuk menunjukan tingkat keberartian dari teks yang akan dituliskan.

Ada 6 tingkat heading dalam HTML, dinomori dari satu sampai dengan 6. Nomor 1 merupakan heading yang terbesar. Setiap heading dalam dokumen harus diberi tag, tergantung pada kebutuhan/ keberartian teks tersebut, jika dianggap sangat penting kita bisa menganggap sebagai heading 1 – digunakan tag <h1>.


8. Mengatur Letak Heading

Tag Heading mempunyai atribut yang digunakan untuk mengatur letak heading dalam baris - align. Alignment heading:
  • Kiri - Left
  • Tengan - Center
  • Kanan - Right

9. Garis Horizontal

Sebuah garis dapat disisipkan dalam dokumen web, umumnya digunakan sebagai pemisah antar bagian atau paragraf. Tag <hr> disisipkan pada tempat garis akan disisipkan dalam dokumen.


10. Komentar

Dalam suatu dokumen web, kita bisa menambahkan catatan atau komentar terhadap suatu bagian. Catatan.komentar ini tidak ditampilkan di browser. Komentar disisipkan pada section body, diletakkan pada bagian teks dokumen yang memang perlu dikomentari. Komentar ini umumnya sebagai catatan untuk menyajikan dokumen pada masa yang mendatang. Cara menambahkannya cukup dengan menggunakan tag <!-- di awal komentar dan tag --> di akhir komentar.



Sekian mengenai Belajar Tag Dasar HTML .